Malah ngomongin laptop ? Di pagi hari itu cerah sekale, dengan matahari menerangi kota Surabaya yang masih terlelap, gara-gara tadi malem liat bola atau bisa dibillang mbangkong. Dari pagi sampe siang gada tanda-tanda mau hujan. Trus aku janjian dengan temenku yang namanya Regi, kalo mau tau tentang Regi kapan-kapan aku ngeposting tentang dia. La, waktu itu siang hari waktu janjian mau tahun baruan di Sidoarjo dan nginep di rumah saudaranya, tanpa banyak bacot langsung aku terima tawaran itu dan kita mau berangkat pukul 5 sore. Tapi jam 5 sore turun hujan yang nggak henti-hentinya mengguyur Surabaya, tapi aku nekat aja " Sekali setaun " kataku. Akhirnya aku nyusul dia dan berangkat ke Sidoarjo dengan kecepatan seperti roket NASA yang rusak dan menggunakan bahan bakar kencing anjing dan kucing.
Ternyata di kota tetangga dengan logo ikan dan udang juga hujan. Mungkin terjadi pesta antara Surabaya dan Sidoarjo karena sama-sama berlogo hewan air, tapi pertanyaanku dimana tempat mereka berpesta ? mari kita tanyakan peta bla bla bla. Kita sampe di rumah saudara Regi pada pukul 8, aku dan Regi di sambut baik sama 2 anak kecil yang daritadi nertawain kami, atau dia emang agak ... ? Tapi enggak kok, kita malah seneng sama anak yang ketawa, sampe-sampe kita ikutan tertawa dan gak tau lagi nertawain apa. Karena TV di rumah saudara Regi ada satelitnya maka acara TVnya ngga itu-itu aja. Dengan di temenin tempura hanget dan saos sambel kita nunggu jam 11 untuk pacol/let's go ke GOR Sidoarjo. Jam menunjukkan angka 11 dan pesta para logo masih terjadi yang menandakan masih terjadinya hujan. Yah mau gak mau kita harus kesana dengan baju selapis diterpa dinginnya angin malam. Kita kesana menggunakan Mio ku, atau motor yang menamaniku kemana-mana.
Sesampainya disana, kita bisa ngeliat motor yang mreteli/tinggal rangkanya doang pamer suara sampe-sampe dari knalpotnya keluar apinya. Aku cuman menelan ludah dan bertanya-tanya " Si Mio bisa nglakuin ini gak ya ? " lalu si Mio menjawab " Bisa dim masukin minyak gas dan api ke knalpot dan kita mati bersama ! " Aku njawab " Dasar psikopat tak bernyawa ! " atau " Psikopat suka mium bensin dan oli ". Akhirnya si Mio kita parkirin dan kita muter-muter ngeliat apa yang orang-orang lakuin di malem taun baru, ada yang pamer knalpot kayak tadi, makan-makan sama keluarga, mbenerin motor, ga pake baju, tawuran, pacaran, mainan ada anak kecil juga malahan, Dunia emang udah gila ? Tepat pukul 12 berbagai macam warna kembang api menghiasi langit yang menurunkan hujan,dengan warna mejikuhibiniu.Dengan spontan kami menjadi fotografer pemburu kembang api yang liar. Karena cuma hapeku yang batrenya masih full kita berebut seperti orang gila yang ngga punya tangan sedang berebut makanan. Habis itu kita konvoi kendaraan atau bisa di bilang pulang ke rumah saudaranya Regi. Sampe di halaman depan dengan berlumur air hujan kita menjemur pakain dan nonton TV. Karena sudah malem kita teler dan ketiduran dan mbuangkong pol. Kita bangun jam 8 pagi dan sarapan ikan dorang ], teme dan tahu yang " Maknyosss ! " kata pak Bondan. Setelah kenyang kita pamit untuk pulang dannn sesampainya di rumah aku tidur lagi hehe.
Tidur Itu Indah sobat :D
Sekian